Sejarah teather pada Zaman Elizabethan

Pada tahun 1576, selama pemerintahan Ratu Elizabeth I, gedung teater besar dari kayu dibangun di London Inggris. Gedung ini dibangun seperti lingkaran sehingga penonton bisa duduk dihampir seluruh sisi panggung. Gedung teater ini sangat sukses sehingga banyak gedung sejenis dibangun di sekitarnya. Salah satunya yang disebut  Globe, gedung teater ini bisa menampung 3.000 penonton. Penonton yang mampu membeli tiket duduk di sisi-sisi panggung. Mereka yang tidak mampu membeli tiket berdiri di sekitar panggung.

Sejarah teather pada Zaman Elizabethan
Bentuk panggung teater Elizabethan

Globemementaskan drama-drama karya William Shakespeare, penulis drama terkenal dari Inggris yang hidup dari tahun 1564 sampai tahun 1616. Ia adalah seorang aktor  danpenyair, selain penulis drama. Ia biasanya menulis dalam bentuk puisi atau sajak. Beberapa ceritanya berisi monolog panjang, yang disebut  soliloki, dan menceritakan gagasan-gagasan mereka kepada penonton. Ia menulis 37 (tiga puluh tujuh) drama dengan berbagai tema, mulai dari pembunuhan dan perang sampai cinta dan kecemburuan.

Ciri-ciri teater Zaman Elizabeth adalah:
  1. Pertunjukan dilaksanakan siang hari dan tidak mengenal waktuistirahat. 
  2. Tempat adegan ditandai dengan ucapan dengan disampaikan dalam dialog para tokoh. 
  3. Tokoh wanita dimainkan oleh pemain anak-anak laki-laki. Tidak pemain wanita. 
  4. Penontonnya berbagai lapisan masyarakat dan diramaikan oleh penjual makanan dan minuman. 
  5. Menggunakan naskah lakon. 
  6. Corak pertunjukannya merupakan perpaduan antara teater keliling dengan teater sekolah dan akademi yang keklasik-klasikan.
Sejarah teather pada Zaman Elizabethan
Pementasan teater Elizabethan

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »