FUNGSI TUNER, JENIS-JENIS TUNER, FUNGSI KAKI-KAKI TUNER DAN KERUSAKAN PADA TUNER

Tidak lepas dari blok-blok perangkat TV yang segitu banyaknya, Penulis berusaha untuk mengulas beberapa blok saja tetapi dengan cara yang sedikit berbeda, yaitu blok-blok berdasarkan fungsi dari komponen aktif berikut penjelasan sekadarnya yang Penulis sesuaikan dengan kondisi desain saat ini. Komponen aktif tersebut mungkin saja hanya bagian kecil dari blok yang berada dalam sebuah IC TV atau 1 blok utuh (modul), misalnya tuner.
Sebelum melanjutkan, sebaiknya para Pembaca sudah mengetahui susunan diagram blok dan cara kerja sebuah perangkat TV hitam putih (B/W) dan perangkat TV warna sekaligus dapat membedakan perbedaan bloknya. Banyak sekali literatur-literatur yang menerangkan susunan sistem blok perangkat TV dimaksud.

PEMBATASAN MASALAH
Guna membatasi topik, Penulis hanya mengulas blok-blok dasar, analisa kerusakan-kerusakan beserta tips-tips perbaikan. Semua ulasan ini hanya dibatasi pada blok-blok TV analog yang menggunakan CRT (cathode ray tube) tetapi tidak menutup kemungkinan untuk menyinggung komponen/blok pada jenis tv lainnya.

BLOK 1 TUNER
Fungsi utama tuner adalah untuk menala frekuensi radio kemudian frekuensi yang tertala tersebut diubah menjadi frekuensi baru yang dinamakan frekuensi IF. Frekuensi IF ini yang berisi informasi-informasi/data-data yang dibawa oleh carier/frekuensi radio yang dipancarkan yang nantinya diproses dan diurai menjadi informasi-informasi yang terpisah (mudahnya, jika pada TV yaitu sinyal video dan sinyal audio).
Metode untuk menghasilkan IF umumnya menggunakan metode mixing (pecampuran/heterodyning) dengan osilator lokal, selisih pengurangan atau penjumlahan antara frekuensi lokal dengan frekuensi yang ditala tersebut dinamakan intermediate frequency (IF) yang umumnya besarnya jauh sekali di bawah dari 2 frekuensi yang dicampur tersebut.
Besarnya frekuensi IF yang dihasilkan tuner sangat bervariasi, paling sering dijumpai sekitar 38,9MHz (TDQ-38), kadang ada juga yang 44MHz. Frekuensi IF inilah yang akan diproses/didekoder oleh rangkaian IF hingga akhirnya dihasilkan gambar, suara atau informasi-informasi lain misalnya data teletext, multiplex/nicam dan lain-lain.

Skema/diagram Blok Dasar Tuner 1 Band
FUNGSI TUNER, JENIS-JENIS TUNER, FUNGSI KAKI-KAKI TUNER DAN KERUSAKAN PADA TUNER

Di atas adalah diagram blok tuner 1 band dan tidak jauh berbeda untuk band yang lain. Sinyal RF diterima oleh antena kemudian ditala/dipilih oleh rangkaian tala pada penguat RF pertama kemudian dimasukan ke rangkaian mixer, mixer ini berfungsi untuk mencampur frekuensi yang telah terpilih dan dikuatkan oleh penguat RF pertama dengan frekuensi lokal yang tertala juga. Dari proses mixing tersebut, dihasilkan beberapa frekuensi baru yang salah satunya dikuatkan dan difilter untuk menghasilkan frekuensi IF. Karena frekuensi IF yang dihasilkan harus dipertahankan pada frekuensi tertentu, maka semua rangkaian tala harus dalam posisi yang selaras, artinya, jika rangkaian tala/pemilih digeser naik 1MHz, osilator juga digeser naik 1MHz juga, keduanya secara bersamaan.
Rangkaian tala umumnya terdiri dari induktor dan kapasitor yang tersusun secara paralel (membentuk band pass filter atau perangkap gelombang). Pada umumnya, rangkaian tala pada osilator lokal juga mempunyai bentuk yang sama pula. Sedangkan metode-metode penggeseran/pemilihan frekuensi dengan menggeser nilai capasitor dalam rangkaian resonansinya, dapat menggunakan varco atau menggunakan dioda varaktor. Dioda varaktor ini bekerja mirip dengan kapasitor trimmer, tetapi dengan kontrol tegangan. Semakin tinggi tegangan yang masuk, semakin rendah nilai kapasitansi varactor, semakin rendah nilai kapasitor, semakin tinggi frekuensi yang tertala atau yang dihasilkan oleh osilator lokal.

Jenis-jenis Tuner
Banyak sekali jenis tuner TV, tetapi Penulis di sini hanya mengulas 3 jenis tuner saja yang Penulis kelompokkan dari metode penggeseran frekuensi dan yang sering ditemui.
  1. Tuner Biasa/manual, tuner ini dapat ditemukan pada TV-TV model lama yang manual, metode penggeserannya menggunakan varco yang dilengkapi dengan knop. Umumnya terdiri dari 1 band saja untuk satu modul tuner.
  1. Tuner VT, metode penggeserannya sudah menggunakan tegangan sebagai kontrolnya, reactor aktifnya menggunakan dioda varactor (variable reactor). Ciri utamanya, masih menggunakan pin/kaki yang berfungsi sebagai masukan tegangan kontrol frekuensi yang dinamakan kaki VT (voltage tune). Besar tegangan VT dalam rentang 0 s/d 30an volt. Pada model TV lama, tegangan VT ini dihasilkan oleh potensio/trimpot pemilih channel/gelombang. Sedangkan pada model yang lebih baru, sudah menggunakan IC program untuk mengontrolnya.
  1. Tuner PLL. Secara internal, metode penggeseran sama dengan tuner VT, perbedaannya, di dalam tuner tersebut sudah dilengkapi rangkaian PLL. Karena yang digunakan adalah PLL/synthesizer, maka cara penggeserannya cukup dengan data yang dikirimkan oleh IC program ke prosesor PLL dalam tuner tersebut. Umumnya menggunakan bus data berjenis I2C, karena bus data jenis ini sudah lazim dipakai pada desain perangkat televisi. Ciri utama tuner ini adalah adanya kaki/pin SDA dan SCL, dan juga pin untuk sumber tegangan VT tetap.

Fungsi-fungsi Kaki pada Tuner
  1. AGC, Automatic Gain Control. Tidak semua gelombang RF yang diterima mempunyai daya yang sama, ada yang jernih ada juga yang kurang. Ada sinyal yang kuat juga ada yang lemah. Guna mengatasinya, dibuatkan pin/kaki AGC yang berfungsi untuk mengatur penguatan secara otomatis, level tegangan pada pin ini secara otomatis akan mengikuti tingkat level kuat tidaknya sinyal RF yang masuk, tegangan berasal dari blok IF. Cara kerjanya secara umum yaitu semakin kuat sinyal RF yang masuk/ditala, semakin kecil tegangan pada pin ini. Tegangan yang bervariasi pada pin ini bersumber dari penguat AGC pada blok IF.
  1. AFT, Automatic Fine Tuning. Osilator lokal pada tuner umumnya berjenis VFO (variable frequency oscillator), yang berciri khas mudah digeser sekaligus mudah bergeser sendiri, sehingga dapat sedikit menggeser talaan yang dilakukan oleh tegangan VT. AFT digunakan untuk ‘mengembalikan’ frekuensi yang bergeser tersebut dalam rentang yang relatif sempit. Jika talaan bergeser melebihi ambang AFT, maka VT yang digunakan untuk fungsi ‘mengembalikan’ talaan tersebut.
  1. VT, Voltage Tune. Di awal sudah disinggung fungsi dari VT, yaitu untuk menggeser frekuensi tuner berdasarkan tegangan yang diberikan ke pin ini. Tegangan VT ini umumnya dikontrol oleh pemilih channel. Jika pemilih channelnya menggunakan IC program, maka pengontrol besar tegangan pada VT adalah IC program. Ketika proses Search, normalnya akan terukur tegangan pada pin ini dimulai dari 0V dan beranjak naik hingga sekitar 33V.
  1. SDA, SCL. Pin ini dapat ditemukan pada tuner-tuner model PLL. Berfungsi sebagai jalur pengontrol tuner, hampir semua fungsi dalam tuner dapat dikontrol oleh bus data ini. Tuner-tuner PLL, tidak lagi menggunakan tegangan VT untuk menggeser frekuensi tuner, tetapi dengan data yang dikirimkan ke tuner, maka tuner secara otomatis akan mengeset VT-nya sendiri berdasarkan data yang dikirimkan oleh IC program/controller.
  1. BM, BP. Adalah pin supply tegangan untuk tuner. Tegangan kerja sebuah tuner bervariasi, tergantung tipe dan model. Banyak ditemui yang mengkonsumsi tegangan 5, 9 dan 12V.
  1. BL, BH, BU. Merupakan pin supply tegangan untuk tiap band. Fungsinya untuk memberi tegangan blok band rangkaian tuner. Pin BM pada tuner dipakai untuk mensupply blok penguat IF, sedangkan pin BL, BH dan BU digunakan untuk mensupply blok-blok dari tiap band pada tuner sehingga fungsi utamanya sebagai pemilih band dari tuner tersebut, caranya dengan memberi tegangan pada salah satu pin band tersebut.
  1. BAND A, BAND B. Berbeda dengan pin band supply di atas, pin ini juga berfungsi sebagai pemilih band. Untuk memilih band tinggal memberi tegangan (umumnya dalam level logik, 5V) berdasarkan bilangan biner 2 bit, bit pertama band_B dan bit kedua adalah band_A. Sedangkan bilangan biner 2 bit secara urut adalah, 00, 01, 10 dan 11, jadi memungkinkan untuk membuat/memilih 4 kombinasi hanya dengan 2 pin ini.
  1. IF-O. Pin ini merupakan pin keluaran dari modul tuner. Ada yang cuma 1 pin IF out ada juga yang 2 IF out. Keluaran dari pin ini yang akhirnya didekoder/diproses oleh rangkaian/blok IF.
  1. Pin-pin lainnya, biasanya berfungsi lebih spesifik dan tidak begitu populer misalnya Tuner Address.

Kerusakan-kerusakan pada Tuner
  1. Tidak bisa menangkap gelombang, penyebabnya antara lain : 1. pin Antena lepas, untuk mengeceknya tinggal membuka penutup/casing tuner. Biasanya hanya dengan solder ulang. 2. AGC yang tidak bekerja, prinsip dasar AGC adalah memberikan tegangan bias kepada tuner yang besar tegangannya disesuaikan secara otomatis oleh kuatnya sinyal yang masuk. Semakin besar/kuat sinyal yang masuk, semakin kecil tegangan pada pin AGC. Dan 3. IF out tidak ada yang mungkin disebabkan rusaknya blok mixer.
  1. Gelombang bergeser, sering disebabkan karena varaktor tidak lagi mampu mempertahankan nilainya, juga sering disebabkan oleh sistem AFT pada bagian IF yang bermasalah.
  1. Tidak bisa diset/dipilih band-nya, sistem band swith umumnya menggunakan dioda, dengan dioda yang bocor, dapat menyebabkan bocornya tegangan ke pemilih band yang lain.



Latihan Soal Roleplay Improvisatoris

Latihan Soal Roleplay Improvisatoris


  1. Manfaat apakah yang  andaperoleh setelah mempelajari  unit pembelajaran  ini?
  2. Apakah menurut  anda  unit pembelajaran ini  mampu melatih calon pemeranan ketika memainkan peran?
  3. Bagaimana pendapat  anda  mengenai  metode pelatihan peran dengan menggunakan roleplay  improvisatoris ini?
  4. Bagaimana pendapat anda mengenai roleplay  improvisatoris ini?
  5. Menurut  anda manfaat apa yang bisa diperoleh dengan mempelajari roleplay  improvisatoris ini?
Latihan Soal Roleplay Berbasis Teks

Latihan Soal Roleplay Berbasis Teks


  1. Apa yang anda ketahui tentang roleplayberbasis teks? 
  2. Cerita lakon disusun dengan menggunakan materi dan alat apa saja. 
  3. Kenapa seorang calon pemeran harus menganalisis karakter peran yang akan dimainkan. 
  4. Bagaimana cerita lakon disusun oleh penulis lakon. 
  5. Apa ayang anda ketahui tentang teknik roleplay? 
  6. Bagaimana roleplayberbasis teks dimainkan? 
Latihan Soal Roleplay

Latihan Soal Roleplay


  1. Apa yang anda ketahui tentang roleplay? 
  2. Langkah apa yang perlu dipersiapkan ketika memainkan roleplay? 
  3. Apa yang anda ketahui tentang fungsi roleplay. 
  4. Bagimanakah sejarah  roleplay, sampai diadopsi menjadi salah satu metode pelatihan peran. 
  5. Menurut anda bentuk roleplayditentukan berdasarkan apa? 
  6. Mengapa dalam menyusun teks cerita harus mengandung muatan baik dan buruk. 
Cara Melakukan Perawatan Motor Bakar Diesel

Cara Melakukan Perawatan Motor Bakar Diesel

Sistem kerja mesin diesel umumnya lebih berat dibandingkan mesin berbahan bakar premium. Sehingga oli harus selalu dalam kondisi bagus karena harus melumasi bagian-bagian mesin yang bergesekan. Lakukan setiap pagi hari sebelum memanaskan mobil dengan menggunakan alat pengecekan yang ada pada mesin mobil.

Mengganti Oli mesin 

Penggantian oli mesin diesel harus selalu tepat waktu karena oli bekerja lebih keras  daripada oli mesin bensin. Selain itu karena kerja oli mesin diesel lebih keras , maka filter oli juga harus diganti setiap ganti oli mesin.

Mengecek dan mengganti filter bahan bakar

Karena bahan bakar solar memiliki kekentalan yang lebih pekat daripada premium dan tangki bahan bakar bisa saja mudah berkerak, sehingga filternya mudah kotor maka sebaiknya harus rajin mengecek dan mengganti filter bahan bakar.

Mengecek, membersihkan dan mengganti filter udara

Kerja mesin diesel membutuhkan udara bersih untuk pembakaran. Oleh karena itu bila filter udara kotor dan sudah padat menyebabkan putaran mesin menjadi berat. Sehingga mobil menjadi tidak bertenaga dan bahan bakarnya menjadi boros. Oleh karena itu filter udara harus dibersihkan secara rutin setiap minggu atau sebulan sekali dan apabila dirasa sudah jelek dan sudah tidak mampu menyerap udara lagi sebaiknya lekas diganti.

Mengecek pompa injeksi secara rutin.

Pompa injeksi pada mobil diesel umumnya tidak ada pelumasnya sehingga sangat rentan aus. Oleh karena itu sebaiknya pada saat mengisi solar ditambahkan oli khusus untuk campuran bahan bakar yang berfungsi untuk merawat pompa injeksi.
Latihan Soal Tentang Mengoperasikan Alat Dan Mesin Produksi Pertanian Laboratorium, Klimatologi, Penyimpanan Dan Prosesing

Latihan Soal Tentang Mengoperasikan Alat Dan Mesin Produksi Pertanian Laboratorium, Klimatologi, Penyimpanan Dan Prosesing


  1. Mengapa traktor harus diperiksa sebelum dioperasikan ?
  2. Sebelum traktor dihidupkan, poros engkol perlu diputar beberapa kali, mengapa?
  3. Jelaskan  secara singkat bagaimana  pemanas  mesin (preheat) pada traktor besar berfungsi dan dapat menghangatkan ruang pembakaran? 
  4. Gambarkan  dan Jelaskan pola pengolahan tanah yang dapat dilakukan saat mengolah tanah dengan traktor tangan?
  5. Apabila persneling utama ada 3 kecepatan maju dan 1 mundur, ada berapa kombinasi kecepatan apabila digabung dengan persneling cepat lambat?
  6. Pada saat akan menjalankan traktor,kopling dilepas pelan-pelan, apa maksudnya?.
  7. Bagaimana cara menghentikan traktor?
  8. Mengapa pada saat mengganti gigi persneling, traktor harus berhenti?
  9. Jelaskan secara singkat, cara mengoperasikan alat panen padi (reaper) !
  10. Untuk memulai suatu  operasi pengolahan tanah, faktor-faktor apa saja (baik dari lahan maupun alat) yang perlu diketahui dan menurut anda faktor apa yang paling dominan ?
  11. Jelaskan kelebihan dan kekurangan bajak singkal !
  12. Jelaskan kelebihan dan kekurangan bajak piring!
Latihan Soal Metode Penyuluhan Pertanian

Latihan Soal Metode Penyuluhan Pertanian

1.  Metode penyuluhan di  lapangan untuk memperlihatkan secara nyata tentang ‘cara’ atau ‘hasil’ penerapan teknologi pertanian yang telah terbukti menguntungkan bagi petani, adalah metode….

A.  Ceramah
B.  Demontrasi
C.  Diskusi
D.  Kelompok

2. Keungglan dari metode demontrasi adalah….

A.  Keberhasilan anjuran cukup besar
B.  Meningkatkan efisiensi usaha tani dan informasi pertanian
C.  Mengembangkan kemampuan penyuluh
D.  Petani dapat melihat proses inovasi teknologi

3.  Keunggulan dari metode kursus tani adalah….

A.  Hubungan persahabatan, kekeluargaan dan kepercayaan dapat dibina dengan baik 
B.  Masalah-masalah yang timbul dapat dipecahkan secara langsung
C.  Memberikan motivasi kepada petani untuk melakukan suatu kegiatan
D.  Sangat efektif untuk mengajarkan pengetahuan dan kete-rampilan secara mendalam dan sistematis

4.  Melengkapi dan memperkuat metode penyuluhan  merupakan salah satu tujuan dari....

A.  Penempelan poster
B.  Penyebaran brosur
C.  Pemutaran film
D.  Pertemuan diskusi

5.  Kegiatan penyuluhan dengan menempelkan poster memilikikelemahan….

A.  Kurang lengkap memberikan keterangan
B. Memerlukan banyak persiapan dan biaya 
C. Relatif mahal dan memakan banyak waktu dan tenaga
D.  Tidak dapat memberikan efek yang lebih lama (cepat hilang dari ingatan)

6.  Pertemuan antara para petani dengan  peneliti untuk saling tukar-menukar informasi tentangteknologi yang dihasilkan oleh peneliti dan umpan balik dari petani adalah merupakan kegiatan….

A. Temu lapang
B. Temu tugas
C. Temu usaha
D. Temu karya

7.  Dibawah ini merupakan metode  penyuluhan yang digolongkan berdasar indera penerima….

A.  Metode yang dilakukan dengan memperlihatkan
B.  Metode dengan pendekatan massal
C.  Metode dengan pendekatan kelompok
D.  Metode face to face communication

8.  Bersifat verbalisme, sehingga sulit ditangkap oleh  pendengar adalah merupakan kelemahan dari metode….

A.  Ceramah
B.  Kunjungan rumah
C.  Kursus tani
D.  Mimbar saresehan

9.  Meyakinkan paket teknologi usaha tani yang paling sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan serta kondisi usaha tani-nelayan dan sosial eko-nomi petani  nelayan di wilayah tertentu adalah merupakan metode penyuluhan….

A.  Kaji terap
B.  Kursus tani
C.  Pertemuan diskusi
D.  Temu lapang

10.  Meyakinkan para petani dengan memberikan kesempatan kepada mereka untuk melihat sendiri hasil penerapan teknologi baru, demontrasi  suatu keterampilan, alat baru dan sebagainya, serta untuk memperoleh pandangan dari hasil pembangunan daerah lain adalah tujuan dari….

A. Karya wisata
B. Kursus tani
C. Pertemuan diskusi
D. Kaji terap

11.  Dapat menjangkau sasaran yang buta  huruf, mempunyai efek publisitas, dan menarik perhatian macam-macam golongan masyarakat adalah merupakan keunggulan metode….

A.  Demonstrasi
B.  Karya wisata
C.  Kursus tani 
D.  Pameran

12.  Membuka kesempatan bagi petani nelayan untuk mendapatkan informasi teknologi  hasil pertanian  dan  mendapatkan umpan balik dari hasil-hasil penelitiannya, menyalurkan teknologi di kalangan petani nelayan secara lebih cepat, menjalin hubungan akrab antara peneliti, penyuluh dan petanimerupakan tujuan metode penyuluhan....

A.  Temu akrab
B.  Temu lapang
C.  Temu karya
D.  Temu usaha

13.  Pesan diterima oleh sasaran melalui demonstrasi dan peragaan dengan penjelasan adalah merupakan metode dengan penggolongan berdasarkan ….

A.  Indra penerima
B.  Pendekatan kepada sasaran
C.  Metode dengan pendekatan kelompok
D.  Metode face to face communication

14.  Kurangnya partisipasi, menye-babkan hilangnya nilai materi yang disampaikan kecuali ke-seluruhan materi telah diberikan sebelumnya untuk dipelajari adalah lelemahan dari metode....

A.  Ceramah
B.  Kunjungan rumah
C.  Kursus tani
D.  Demontrasi

15.  Mengurangi resiko kegagalan usaha tani melalui pemilihan teknologi yang paling sesuai dengan usaha tani terpadu dan meningkatkan keyakinan kontak tani mengenai teknologi pertanian yang akan diterapkan oleh petani adalah merupakan metode....

A.  Kaji terap
B.  Kursus tani
C.  Pertemuan diskusi
D.  Temu lapang

16.  Memberikan motivasi kepada petani untuk melakukan suatu kegiatan, membina keakraban di antara sesama petani, memperluas wawasan, menumbuhkan sikap kepemimpinan adalah keunggulan dari metode….

A.  Kaji terap 
B.  Karya wisata
C. Kursus tani
D. Pertemuan diskusi

17.  Memerlukan banyak persiapan dan biaya, tidak dapat dilaksanakan pada tempat-tempat yang sama terus menerus tanpa per-ubahan, tidak dapat digunakan untuk segala macam topik atau  segala macam tahap kegiatan, dan memerlukan tenaga-tenaga penerang (penjaga) yang benar-benar menguasai masalah adalah kelemahan dari 
metode….

A.  Pameran
B.  Demontrasi
C.  Karya wisata
D.  Kursus tani

18.  Adalah pertemuan antara para petani dengan peneliti untuk  saling tukar-menukar informasi tentang teknologi yang dihasilkan oleh peneliti dan umpan balik dari petani.adalah merupakan metode penyuluhan….

A.  Temu lapang
B.  Temu akrab
C.  Temu karya
D.  Temu usaha

19.  Pertimbangan yang digunakan dalam pemilihan metode penyuluhan digolongkan menjadi empat, yaitu sasaran, sumberdaya, keadaan daerah, dan…. 

A.  Kebijakan pemerintah. 
B.  Keuangan 
C.  Karakteristik petani 
D.  Penyuluhnya

20.  Metode penyuluhan pertanian untuk  meningkatkan kemampuan petani nelayan dalam memilih paket teknologi usaha tani yang telah direkomendasikan sebelum didemonstrasikan dan atau dianjurkan. Pelaksaannya dilakukan oleh kontak tani nelayan di lahan usaha tani nelayannya dengan bimbingan penyuluh pertanian adalah merupakan metode….

A.  Kaji terap 
B.  Karya wisata 
C.  Kursus tani 
D.  Saresehan

21.  Kegiatan kunjungan rumah dan tempat usaha para kontak tani, tokoh desa, dan pemuka masyarakat yang dilakukan penyuluh dilakukan dengan….

A.  Tahap persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi
B.  Sewaktu-waktu bila ada kesempatan 
C.  Tidak perlu terjadwal untuk mendekatkan hubungan 
D.  Dijadwalkan secara berkala

23.  Pertimbangan: gambar sederhana namun jelas, menarik dan hidup, mudah dimengerti, mempunyai komposisi warna yang menarik.Hubungi pihak yang berwenang memberikan ijin penempelan pada wilayah yang bersangkutan. Tempelkan pada tempat-tempat yang mudah dilihat orang, dengan memperlihatkan jarak pandang dan ukuran adalah merupakan kegiatan….

A.  Penempelan poster
B.  Penempelan brosur 
C.  Penempelan leaflet 
D.  Penempelan folder

24.  Musyawarah dipimpin oleh ketua periode lama dan atau dipilih berdasarkan kesepakatan peserta,menetapkan agenda musyawarah dan tata tertib berdasarkan atas kesepakatan peserta, merumuskan kesepakatan hasil musyawarah, dan menyusun laporan tertulis hasil musyawarah adalah kegiatan….

A.  Rembug paripurna
B.  Pertemuam umum
C.  Pertemuan diskusi
D.  Rembug utama